Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

SUV hybird

SUV Hybrid Toyota, Pilih C-HR atau Corolla Cross?



Berita Baru, Otomotif – Dalam sajian SUV hybrid merek Toyota, ada dua rekomendasi: Corolla Cross Hybrid dan C-HR Hybrid.

Bukan hanya masuk segmen sama, keduanya adalah saudara satu platform. Memang, embel-embel nama Cross menegaskan entitas alternatif dari Corolla Altis berbasis sedan.

Tapi C-HR tak serta merta dipisahkan begitu saja karena banyak menyimpan persamaan.

Kedua mobil memakai platform dan masuk segmen sama meski targetnya berbeda

Ada banyak persamaan maupun perbedaan yang bisa bikin bingung dalam menentukan pilihan

Kerancuan akan timbul jika sedang menimbang kelas SUV tanggung dengan rentang harga Rp500 jutaan. Dua SUV Toyota pasti masuk dalam daftar.

Terutama bagi yang ingin merasakan sensasi hybrid. Keduanya menawarkan kemiripan. Menentukan Corolla Cross Hybrid atau C-HR Hybrid bisa jadi membingungkan. Sebab punya keunggulan masing-masing.

Dilansir dari Motorvaganza, Pertalian darah keduanya amat erat, karena mereka saling berbagi struktur sasis. Memakai platform Toyota New Global Architecture khusus C-segment (TNGA-C), juga punya relasi dengan Corolla Altis, Prius dan Lexus UX.

SUV Hybrid Toyota, Pilih C-HR atau Corolla Cross?

Panjang wheelbase 2.640 mm identik, jadi bukti tak terbantahkan. Kelebihan utama TNGA sebagai platform modular, memiliki fleksibilitas tinggi jadi basis ragam model baru. Sebuah keuntungan buat Toyota, mengingat banyak produknya bukan model global. Semua bisa disesuaikan kebutuhan pasar regional.

Mekanikal hybrid serupa. Mesin 2ZR-FXE 4-silinder 1,8-liter menganut siklus Atkinson. Ukuran bore dan stroke sama seperti 2ZR-FBE, namun kompresi dinaikkan hingga 13:1. Walau kapasitas identik, luapan tenaga berbeda dari mesin NA.

Tanpa bantuan motor listrik, daya Corolla Cross Hybrid cuma 98 PS/5.200 rpm dan 142 Nm/3.600 rpm. Belum ditambah 72 PS dan torsi 163 Nm dari motor. Konsumsi bahan bakar sangat irit. Dari hasil pengujian Corolla Cross Hybrid, didapat 22,6 km/liter dalam rute kombinasi.

Seperti halnya untuk C-HR, ada penyesuaian juga. Tenaganya 100 PS/6.400 dan torsi 142 Nm/4.000 rpm, ditambah 36 PS sokongan kombinasi hibrida.

Penggerak mengandalkan CVT 7-percepatan untuk mentransfer output ke roda depan. Kami tidak punya data konsumsi BBM Toyota CH-R Hybrid. Semestinya tak jauh berbeda dari Corolla Cross.

Padanan bukan cuma dari platform, mesin dan transmisi. Fitur canggih Toyota Safety Sense (TSS) juga belum ada.

SUV Hybrid Toyota, Pilih C-HR atau Corolla Cross?

Jangan harap peranti aktif pencegah kecelakaan seperti Dynamic Radar Cruise Control (DRCC), Blind Spot Monitor (BSM), Rear Cross Traffic Alert (RCTA), Pre-collision System (PCS), Automatic High Beams (AHB) dan Lane Departure Alert (LDA) tersedia di Corolla Cross dan C-HR sini. Tak berarti minim, perangkat keselamatan standar sudah mulai umum dipakai mobil lain.

Airbag 7 titik, ABS+EBD+BA, Vehicle Stability Control dan Hill Start Assist masih dianggap mencukupi. Padahal, Raize yang jauh lebih murah sudah dilengkapi TSS. Mungkin akan ada update mengarah ke sana.

Rancangan desain Toyota untuk Corolla Cross dan C-HR sungguh bertolak belakang. C-HR penuh daya tarik lewat lekukan ekstrem dan berani.

Ibarat kaum metroseksual yang senang tampil dan jadi perhatian. Nyatanya target konsumen C-HR memang tipikal seperti itu. Garis desain tak lazim selalu jadi magnet. Beda sekali dengan Corolla Cross yang terkesan dewasa dan kalem.

Harga Toyota SUV hybrid

Terakhir mengenai harga. Corolla Cross Hybrid dibanderol Rp 519,2 juta Sedangkan C-HR Hybrid single tone Rp567,5 juta. Terpaut Rp48,3 juta, apakah menjadikan Corolla Cross Hybrid pilihan lebih menarik?